Meskipun belum resmi diluncurkan, game “Selamatkan Jakarta” dengan tokoh Joko Widodo (Jokowi) sudah dimainkan puluhan ribu kali di dunia maya. Game yang diadaptasi dari Angry Bird ini merupakan salah satu inovasi baru untuk personal branding Jokowi dalam Pilkada DKI putaran kedua.
“Dalam tempo singkat sejak hari Sabtu (18/8/2012) lalu, hingga saat ini, game ini sudah lebih dari 50.000 kali dipermainkan,” kata Budi Purnomo Karjodihardjo, Koordinator Bidang Komunikasi & Media Center, Tim Kampanye Jokowi-Basuki, seperti rilis yang diterima, Rabu (15/8/2012).
Budi Purnomo menargetkan, setidaknya hingga Pilkada putaran kedua nanti game akan dimainkan lebih dari 1 Juta kali oleh netizen Indonesia. “Kita belum launching saja, sudah dimainkan lebih dari 50.000 kali, apalagi jika nanti sudah dilaunching,” kata Budi bangga.
Sementara itu Juwanda, pencetus permainan ini menuturkan bahwa para netizen bisa mengakses game ini melalui facebook (apps.facebook.com/selamatkanjakarta) atau PC (www.metric-design.com/game.swf ). Untuk versi beta ini terdapat 30 level permainan, dan akan ditambah lagi setelah launching resmi, yang rencananya akan dilaunching langsung oleh Jokowi.
“Game ini sangat mudah dimainkan karena diadaptasi dari game yang sangat populer Angry Bird dengan berbagai modifikasi gaya permainan”, katanya.
Tokoh jagoan dalam game ini adalah Jokowi yang mempunyai misi untuk menyelamatkan Jakarta dari Biang-Biang permasalahan Jakarta yang ada selama ini seperti : oknum pejabat, pengusaha hitam, pelaku kriminal dan sampah yang melambangkan kekumuhan dan kemiskinan.
Untuk membersihkan masalah Jokowi bisa menggunakan senjata-senjata yang ada seperti Bom tomat, Rocket dan TNT. Tapi ingat jangan sampai Jokowi ikut menghancurkan ‘warga yang baik’ yang menjadi teman Jokowi di game ini.
Berdasarkan rilis, ini merupakan pesan dan harapan secara tidak langsung bagi Pak Jokowi jangan sampai ketika menjadi Gubernur mengambil kebijakan-kebijakan yang menyakiti warganya.
Mengenai tujuan dari pembuatan game ini sendiri, Juwanda menjelaskan bahwa ini merupakan bentuk kontribusi & support bagi Jokowi-Basuki untuk perubahan positif bagi Jakarta dan Indonesia.
“Selain itu kami juga menyampaikan pada masyarakat bahwa pendidikan politik bisa dilakukan dengan cara menyenangkan yaitu dengan bermain game,” katanya.
0 Comments